[SHARE] Pergi Atau Pulang

Secangkir kopi sunyi tersaji diawal pagi yang gaduh di meja kerjaku
tak ada sesap luka yang kuhirup
hanya uap rindu dan aroma sepi pada wanginya
Oktober basah selalu menjanjikan kekangenan pada pagi yang terburuburu pergi
secangkir kopi beraroma sepi segera kuhabiskan, ini tentang sunyi yang tak kunjung selesai.
Andai detik tak bergerak lebih cepat aku ingin tinggal lebih lama dalam rindu yang bergemuruh riuh mencacah isi kepalaku
mengeja sorot matamu yang setajam pisau dapur
mengulas senyummu yang seluas kebun tebu.
Kau dan secangkir kopi sunyi yang pernah kita nikmati bersama titik hujan pagi.
Pagi masih murung dan mendung
mengumpulkan air mata yang sebentar lagi turun menganak riak diselasela rindu menunggu peluk.
Ajari aku memeluk hujan agar luruh segala sunyi,
ajari aku lebih tabah dari Oktober yang selalu penuh dengan genangan ingatan agar hatiku tak lagi suwung.
Hidup serupa kedatangan dan kepulangan selalu berpasangan.
Langit atau bumi?
Pagi atau petang?
Pergi atau pulang?

[AT] Ujung Ingin Oct’2014
 
Hai, nama saya Julia dan saya dari kota Kharkov di Ukraina. Kami memiliki darurat militer dan terkadang ada ledakan di dekatnya. Saya sangat takut dan lapar.
Tolong bantu saya jika Anda memiliki cukup uang untuk diri sendiri.
Saya akan menghabiskan uang ini untuk makanan untuk diri saya sendiri dan untuk militer kami yang gagah berani.
Kemuliaan bagi Ukraina!

BTC bc1qdej4vazt8rnhurlswxcgq9q083zwcduzvp6gar
ETH 0x99a5B06A3CFCfE34A28538651779602416440aDE
BNB bnb15rf0ju302zh5sg59m9kg3pzlp6q5ucvczrxsda
LTC ltc1q2x6lyat9j3ajrp77xgt8y6dtelk0nhkyqury4q
DOGE DK4eDbnH5HViaCbN2bZqTiv8EyW2FZZe1a

Q3SkMm0D8I8.jpg
 
Back
Top